Warga Desa Srigading dan Karang Anyar, Lampung Timur Keluhkan Tidak Adanya Tiang Listrik
INILAMPUNG.COM, Lampung Timur–Desa Srigading dan Karang Anyar, Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur, kini menghadapi masalah serius terkait pasokan listrik.
Warga kedua desa itu telah mengeluhkan tidak adanya tiang listrik yang mengakibatkan gangguan dalam pelayanan listrik mereka.
Keadaan ini telah berlangsung selama 20 tahun terakhir. Beberapa warga telah menyampaikan keluhannya terkait masalah ini.
Salah satu warga Desa Srigading, Ponimin mengatakan bahwa didesanya ada sekitar 3000 KK dan tidak adanya tiang listrik yang masuk kedusun dusun sebagai penyangga kabel arus bertegangan tinggi yang menyalurkan dari rumah kerumah warga. Kalaupun ada tiang listrik hanya ada di jalur utama
"Selama ini hanya di topang dengan bambu di ikat di pohon-pohon dan bahkan warga beberapa kali melakukan pengumpulan dana sukarela untuk membeli paralon dan di cor semen itu sangat membahayakan warga sekitar kami," kata Poniman, Rabu 1 November 2023.
Hal yang sama juga dikeluhkan Bejo Warga Desa Karang Anyar dia meminta pihak berwenang dan perusahaan listrik setempat untuk segera mengatasi masalah ini dengan memasang tiang listrik yang diperlukan agar pasokan listrik dapat kembali normal.
Mereka berharap tindakan yang cepat dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup mereka dan mengatasi kesulitan yang mereka hadapi akibat masalah listrik ini.
"Kami mengadukan persolan tersebut kepada Wakil kami di DPRD Lampung Timur Abdul Wahib Miladudin dari Fraksi Golkar untuk dapat mengupayakan pergantian tiang - tiang listrik yang tidak standar itu menjadi standar PLN," kata Bejo.
Menanggapi hal tersebut anggota DPRD Lampung Timur Abdul Wahib Miladudin membenarkan hal itu, bahwa ada beberapa warga yang datang menemuinya dan mengluhkan hal tersebut.
"Iya benar mas, ada beberapa warga datang mengeluhkan hal itu kepada saya selaku wakil mereka di DPRD dan meminta bantuan kepada saya untuk mengupayakan agar desa mereka mendapatkan tiang listrik yang sesuai standar PLN dan sudah saya tindak lanjuti dengan datang ke ULP PLN bandar Sribawono dan di teruskan ke PLN UP3 metro dan saya akan kawal sampai tiang listrik ini berdiri sesuai standar PLN," kata Wahib. Saya akan kawal sampai Tiang Listrik ini berdiri sesuai standar PLN. Tegasnya
Sementara itu SPV Teknik ULP Sribawono Bayu Baskara saat di hubungi Via WhatsApp belum memberikan respon terkait hal tersebut. (AF)