-->
Cari Berita

Breaking News

Kumandang Azan Tandai Peresmian Komplek Perkantoran Pemkab Pesisir Barat

Dibaca : 0
 
INILAMPUNG
Selasa, 27 Desember 2022

 Bupati Pesisir Barat, Agus Istiqlal saat peresmian Kompleks Perkantongan Pemkab Pesisir Barat.

INILAMPUNG, Pesisir Barat
-- Kumandang azan mengiringi peresmian Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) pada Selasa, 27 Desember 2027.

Peresmian kantor yang terletak di Kecamatan Pesisir Tengah itu dipusatkan di ruang rapat utama, lantai empat, Gedung A. Ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal.

Tampak hadir, Wakil Bupati Ahmad Zulqoini Syarif,  Ketua DPRD Pesibar Agus Cik., Kajari Liwa Deddy Sutendy,  Plt. Sekkab Pesbar Jalaludin, Kasdim 422/Lambar Mayor Wawan, Ketua TP-PKK Kabupaten Pesisir Barat, Kapolsek Pesisir Tengah Kompol Zaini Dahlan, Anggota DPRD Pesibar, dan para pejabat dan pegawai di lingkungan pemkab setempat.

Agus Istiqlal mengatakan pembangunan komplek perkantoran tersebut dimulai pada 2017.  Seharusnya selesai pada 2020. Namun,  pembangunan sempat dihentikan karena pandemi Covid-19. 

Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal menandatangani prasasti peresmian komplek Perkantoran Pemkab Pesisir Barat.


"Pada akhir tahun ini kita pastikan selesai kecuali untuk gedung MPP yang dilaksanakan desain ulang sehingga memakan waktu lagi untuk pembangunannya," kata dia.

Menurutnya, dalam pelaksanaan pembangunan gedung komplek perkantoran Pemkab Pesibar tersebut, terdapat sejumlah kendala, namun berkat kerja keras semua pihak kendala yang dihadapi bisa diselesaikan. Hingga saat ini gedung kantor Pemkab ini bisa kita manfaatkan.

"Gedung komplek perkantoran Pemkab ini kota persembahkan untuk anak cucu kita, semua pelayanan akan dilaksanakan di gedung komplek perkantoran ini," pungkasnya.

Sementara itu, dalam laporannya, Sekkab Jalaludin., menyampaikan terdapat tiga gedung dalam komplek perkantoran Pemkab Pesibar tersebut yang ditempati oleh Bupati, Wakil Bupati, Sekkab, staf ahli bupati asisten hingga organisasi perangkat daerah (OPD).

"Dari tiga gedung itu, baru satu gedung yang telah di tempati sepenuhnya oleh OPD yang telah ditetapkan, termasuk oleh bupati dan wakil bupati," kata Jalal, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Pesibar.

Dijelaskannya, pada Gedung A  terdapat lima lantai dan satu basmen, dengan rincian lantai lima ruangan kantor bupati. Lantai empat ruangan kantor staf ahli, protokol bupati dan komunikasi dan aula utama.

Lantai tiga ruangan perkantoran sekretariat daerah. Lantai dua kantor enam OPD, seperti Inspektorat, Bapenda Bapelitbangda, Badan Kesbangpol, DPMP dan DT2KP. Lantai satu kantor lima OPD seperti BPKAD, Diskominfotiksan, DPMPTDP, DPRKP dan Diskopdag.

"Lalu, Gedung B akan ditempati Dispar, Disdukcapil dan Dinas Perikanan serta Mall Pelayanan Publik (MPP), Gedung C terdiri dari dua lantai, Lantai Dua untuk Kantor Dinas P3AKB, DKPP dan Dinsos, lantai satu Kantor BKPSDM, Dispora dan Dinas Lingkungan Hidup," terangnya. (Eva)


LIPSUS